Eksistensi Tokoh Utama Perempuan dalam Novel Sitayana Karya Cok Sawitri

Abstract: Literary works provide a picture of social reality besides. They contain values that foster positive benefits. with feminist perspective present woman's in her struggle to get an equal position men. The theory used this research is existentialism. approach study qualitative whereas the method text study. This was conducted determine form and strategies carried out by main female characters fighting for existence. results indicate that, achieving existence protagonist through objectification process caused patriarchy. Self-subjectification achieved resistance. Resistance redefining oneself decision-making action-taking. work activities intellectual activities. Work are actively protagonist's fate. Intellectual activity reverse from object into subject. Structural patriarchy difficulties transformation, therefore leave sake Keywords: existence; woman; existentialism Karya sastra turut menyediakan gambaran realitas sosial. mengandung nilai-nilai yang dapat menumbuhkan manfaat positif. berperspektif feminis menghadirkan cara pandang perempuan terutama dalam perjuangannya untuk mendapatkan kedudukan setara dengan laki-laki. Teori digunakan penelitian ini adalah eksistensi­alisme. Pendekatan pendekatan kualitatif. Metode metode kajian teks. Penelitian dilakukan mengetahui wujud dan strategi oleh tokoh utama memper­juangkan eksistensinya. Hasil menunjukkan bahwa memperjuang­kan eksis­tensinya terlebih dahulu melalui proses objektifikasi dilatarbelakangi keberadaan budaya patriarki. Kemudian, subjektifikasi diri diraih melakukan perlawanan. Perlawanan redefinisi peng­ambilan keputusan pengambilan tindakan. Perjuangan meraih eksistensinya berupa aktivitas bekerja intelektual. Aktivitas agar menentukan nasibnya secara aktif. intelektual demi membalikkan posisi objek menjadi subjek. Transformasi sosial sulit akibat adanya patriarki bersifat struktural menyebabkan pergi keberlangsungan Kata kunci: eksistensi; perempuan; eksistensialisme